Cara Memeriksa Kondisi Aki Mobil
Cara Memeriksa Kondisi Aki Mobil - aki berfungsi sebagai sumber tegangan pada mobil terutama pada saat mobil belum dan akan dihidupkan. Di dalam baterai terdapat sejumlah energi kimia yang dapat diubah menjadi energi listrik dan digunakan untuk menyalakan motor starter dan sistem pengapian pada saat mesin mobil akan dihidupkan.
Dengan pemakaian aki yang dilakukan secara terus menerus maka akan terjadi penurunan performa. Oleh karena itu, aki harus senantiasa dalam keadaan terawat agar aki lebih lama masa penggunaannya. Kondisi aki mobil harus dicek secara berkala agar pada saat terjadi abnormal dapat dilakukan perawatan sedini mungkin.
Lalu bagaimana cara memeriksa kondisi aki mobil?
Cara Memeriksa Aki Mobil
1. Periksa Body Aki
Cek kondisi body aki apakah terdapat lecet, retak, cembung/cekung atau terjadi kebocoran. Jika terdapat hal - hal tersebut sebaiknya segera lakukan penggantian aki mobil.
2. Periksa Kondisi Terminal Aki
Cek apakah terdapat kotoran, kerusakan atau korosi pada bagian terminal aki. Jika terdapat hal - hal tersebut maka aliran listrik akan terhambat sehingga fungsi sistem kelistrikan akan terganggu. Untuk membersihkan terminal aki dapat dilakukan dengan cara: Jika terdapat kerak yang terjadi karena adanya oksidasi maka bersihkan terminal aki dengan menggunakan air panas, jika perlu gunakan sikat kawat untuk membersihkan kleman pada terminal baterai.
3. Periksa Tutup Baterai Dan Saluran Ventilasi
Pastikan ventilasi tidak tersumbat dan tidak terdapat kerusakan pada tutup baterai. Jika saluran ventilasi tersumbat maka akan muncul masalah pada aki seperti casing aki mengembang karena adanya tekanan tingi yang timbul karena adanya reaksi kimia baterai pada saat charging atau pengosongan. Selain itu, gas yang timbul akan menekan ke segala arah dan akan keluar melalui celah - celah antara terminal dan body aki sehingga terminal aki dapat menjadi terkorosi.
4. Periksa Jumlah Cairan Elektrolit Aki (Air Aki)
Lakukan pengecekan terhadap volume air aki, pastikan air aki berada pada posisi tidak kurang dari batas LOWER dan tidak lebih dari batas UPPER. Jika air aki kurang dari batas LOWER maka segera lakukan penambahan air aki dengan menggunakan air suling.
5. Periksa Berat Jenis Cairan Elektrolit (Air Aki)
Berat jenis air aki harus dicek secara berkala dengan menggunakan hydrometer. Pada suhu 20°C berat jenis standar air aki adalah 1,25 - 1,27. Jika dipakai secara terus menerus maka berat jenis air aki akan menurun mendekati 1,00 sama dengan berat jenis air biasa. Pada saat berat jenis air aki mendekati berat jenis air biasa maka air aki akan sulit bereaksi secara kimia dengan plat negatif dan pelat positif sehingga aki tidak akan bisa menghasilkan listrik.
6. Periksa Tegangan Aki
Berapa standar tegangan aki mobil?
Standar tegangan aki mobil adalah 12V. Untuk mengukur tegangan aki dapat digunakan volt meter atau AVO meter baik itu AVO meter digital maupun AVO meter analog.
Pemeriksaan aki mobil sebaiknya dilakukan secara berkala agar kondisi aki mobil dapat terus terjaga dan dapat menyuplai listrik ke instrumen kelistrikan mobil dengan maksimal.
Kapan aki mobil harus diganti?
Aki mobil harus diganti pada saat terlihat tanda - tanda kerusakan yang tidak dapat diperbaiki lagi seperti kebocoran, retak, cekung/cembung dan lain - lain. Agar kondisi awet dan tidak cepat rusak maka lakukanlah perawatan pada aki.
Bagaimana Cara Merawat Baterai Aki Agar Tahan Lama?
Berikut adalah cara melakukan perawatan pada aki mobil.
- Panaskan mobil setiap hari
- Perhatikan beban penggunaan listrik jangan sampai berlebih
- Bersihkan aki dari berbagai kotoran secara berkala
- Pastikan terdapat listrik pada aki, jangan sampai aki kosong tanpa listrik
- Jika mobil tidak digunakan dalam jangka waktu lama, lepaskan kabel dari aki
Itulah cara memeriksa kondisi aki mobil yang dapat disampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat.
Post a Comment for "Cara Memeriksa Kondisi Aki Mobil"