Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengganti Oli Mobil Dengan Mudah

Cara Mengganti Oli Mobil Dengan Mudah - Sebuah mobil dapat berjalan dengan mulus salah satu penyebabnya adalah adanya oli yang melapisi komponen - komponen mesin. Oli mobil berperan penting dalam menjaga kualitas dan performa mobil. Fungsi oli mesin mobil adalah untuk melumasi komponen - komponen mesin yang bergerak dan bergesekan. Seiring berjalannya pemakaian, kualitas oli mesin mobil akan semakin menurun. Kualitas oli yang menurun akan berdampak pada menurunnya performa mobil pada saat digunakan. Oleh karena itu, oli mobil harus diganti pada saat terdapat tanda - tanda penurunan kualitas atau secara berkala setidaknya setiap tiga bulan sekali atau setiap 5000 Km.

Mengganti oli sebenarnya cukup mudah dan dapat dipelajari dengan cepat oleh setiap orang. Mengganti oli mesin mobil dapat dilakukan sendiri di rumah tanpa harus di bawa ke bengkel. Untuk dapat melakukan penggantian oli mobil sendiri tentunya harus mengetahui bagian mana saja yang harus di bongkar/pasang, peralatan apa saja yang digunakan dan langkah - langkah penggantian oli mobil yang baik dan benar.

Cara Mudah Mengganti Oli Mesin Mobil Sendiri Di Rumah

Untuk mengganti oli mesin mobil terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan. Lalu bagaimana tahapan cara mengganti oli mobil? Berikut penjelasannya.

1. Siapkan Peralatan Yang Dibutuhkan

Bagi kalian yang baru belajar atau baru pertama kali akan mengganti oli mesin sendiri tanpa pergi ke bengkel akan bertanya - tanya alat apa yang digunakan untuk mengganti oli mobil? atau ganti oli mobil pakai kunci apa?

Alat yang digunakan untuk mengganti oli mobil adalah sebagai berikut:

  • Kunci
  • Wadah penampung oli bekas
  • Dongkrak
  • Jackstand
  • Corong

Peralatan pertama yang harus disiapkan adalah kunci. Kunci di sini bukan kunci seperti kunci rumah atau kunci mobil ya. Kunci yang digunakan untuk mengganti oli mesin mobil bisa menggunakan kunci ring, kunci pas atau kunci shock dengan ukuran yang disesuaikan dengan ukuran baut penutup oli.

Peralatan kedua yang harus disiapkan adalah wadah penampung oli bekas. Wadah penampung oli bekas dapat menggunakan baskom, ember kecil, baki atau wadah apa saja yang dapat menampung oli bekas kurang lebih 4 liter. Wadah penampung oli bekas ini nantinya akan digunakan untuk menampung oli bekas yang dikeluarkan dari mesin mobil agar tidak tercecer.

Peralatan berikutnya yaitu dongkrak. Dongkrak digunakan untuk mengangkat mobil agar bagian bawah kendaraan dapat diakses dengan lebih leluasa.

Jackstand adalah peralatan yang harus disiapkan berikutnya. Jackstand digunakan untuk menopang kendaraan pada saat sudah didongkrak. Penggunaan jackstand ini bertujuan untuk mengamankan kendaraan agar tidak turun pada saat proses penggantian oli mobil berlangsung. Jika mobil tidak ditopang dengan jackstand, dikhawatirkan terjadi kebocoran pada dongkrak yang dapat menyebabkan dongkrak turun dengan sendirinya.

Corong adalah peralatan berikutnya yang memiliki peranan cukup penting. Corong digunakan pada saat menuangkan oli baru ke dalam mesin agar lebih mudah dilakukan dan tidak tercecer.

2. Tempatkan Mobil Pada Tempat Yang Datar

Pada saat melakukan penggantian oli, posisikan mobil pada lantai yang kuat dan datar. Jika lantai tidak datar maka penggantian oli akan sedikit terhambat karena kemungkinan akan ada oli yang terjebak di dalam mesin dan tidak keluar.

3. Panaskan Mobil

Nyalakan mobil dan biarkan berada pada putaran langsam sekitar 3 - 5 menit. Ini dilakukan dengan tujuan agar oli menjadi lebih encer sehingga oli mobil akan lebih mudah mengalir pada saat dikeluarkan.

4. Posisikan Bagian Mesin Lebih Tinggi

Angkat bagian mesin dengan menggunakan dongkrak kemudian topang dengan jackstand.

Pastikan rem tangan berada pada posisi mengunci (mengerem) agar lebih aman

4. Buka Tutup Oli

Bukalah kap mesin kendaraan kemudian buka tutup pengisian oli agar ada udara masuk yang dapat memperlancar keluarnya oli lama.

5. Lepaskan Baut Penutup Saluran Pembuangan Oli

Sebelum membuka baut penutup saluran pembuangan oli, tempatkan terlebih dahulu wadah penampungan oli di bawahnya. Setelah wadah penampungan oli bekas berada di posisi yang tepat maka bukalah baut penutup saluran pembuangan oli yang ada di bawah mesin dan biarkan oli keluar dengan sendirinya. Proses ini berlangsung beberapa menit karena oli harus benar benar turun semua.

6. Pasang Kembali Baut Penutup Saluran Pembuangan Oli

Setelah semua oli yang berada di dalam mesin keluar, langkah selanjutnya adalah menutup kembali baut penutup saluran pembuangan oli. Pada saat mengencangkan, pastikan baut dipasangkan dengan lurus dan kencangkan sesuai dengan momen pengencangan yang sesuai agar ulir pada carter tidak rusak dan menimbulkan kebocoran.

7. Ganti Saringan Oli

Pada saat melakukan penggantian oli disarankan filter oli juga diganti agar performa mesin makin prima. Harga filter oli ini cukup terjangkau, jika dilihat di market place harganya hanya sekitar 50.000an saja. Saringan oli biasanya terdapat di bagian samping, depan atau belakang blok mesin. Saringan oli berbentuk silinder seperti kaleng susu kental manis dengan ukuran diameter 8 cm dan panjang 10 - 15 cm. Untuk membukanya dapat menggunakan kunci pas dan memutarnya berlawanan arah jarum jam. Pada saat akan memasangkan filter oli yang baru, lumasi filter oli dengan sedikit oli baru kemudian pasangkan kembali dan pastikan baut dikencangkan dengan tidak terlalu keras agar ulir tidak rusak yang dapat mengakibatkan kebocoran.

8. Tuangkan Oli Baru

Jika langkah - langkah di atas sudah dilakukan maka saatnya mengisi oli baru ke dalam mesin mobil melalui saluran masuk oli. Dengan bantuan corong yang sudah disediakan, tuangkan oli mesin yang baru ke dalam mesin mobil. Pastikan kuantitas oli yang dituangkan sesuai dengan standarnya (biasanya terdapat pada manual book mobil masing-masing). Setelah itu pasangkan kembali tutup saluran masuk oli dan kencangkan

9. Nyalakan Mesin Mobil

Jika semua langkah sudah selesai dilakukan, nyalakan mesin mobil kurang lebih 3 sampai 5 menit kemudian pastikan tidak ada kondisi abnormal seperti kebocoran oli dan kondisi abnormal lainnya. Jika sudah tidak ada kondisi abnormal berarti mobil sudah dapat digunakan untuk bepergian ke mana saja.

10. Bersihkan Kembali Tempat dan Peralatan Yang Sudah Digunakan

Setelah melakukan pekerjaan apa saja biasakan untuk membersihkan dan merapikan kembali tempat dan peralatan yang sudah digunakan agar tidak cepat rusak. Menjaga kebersihan merupakan bagian dari budaya kerja 5S/5R.

Bagaimana, mudah bukan mengganti oli mobil sendiri tanpa harus ke bengkel? Walaupun mudah, jika Anda ragu untuk melakukan penggantian oli mesin mobil sendiri sebaiknya meminta bantuan orang yang sudah bisa.

Post a Comment for "Cara Mengganti Oli Mobil Dengan Mudah"