JENIS - JENIS UKURAN GAMBAR TEKNIK
Jenis - Jenis Ukuran Gambar Teknik - Gambar teknik tidak sama dengan gambar seni rupa yang tidak perlu mengikuti aturan - aturan dan standardisasi. Gambar teknik dibuat dengan mengikuti standar-standar yang sudah ditentukan, karena salah satu tujuan dibuatnya gambar teknik adalah untuk dimengerti oleh semua orang teknik di mana saja dan kapan saja. Gambar teknik terdiri dari berbagai komponen yaitu garis, huruf dan angka, simbol dan ukuran.
Ukuran adalah nilai numerik yang harus dicantumkan dengan angka pada gambar teknik dalam satuan ukuran tertentu. Penulisan ukuran tentu tidak boleh asal tulis saja tetapi ada aturan dan standardisasinya. Selain nilai numerik dan satuannya, ukuran pada gambar teknik juga dibuat bersamaan dengan garis ukuran dan simbol - simbol yang diperlukan.
Untuk mempermudah pada saat pembuatan benda yang digambar, sebaiknya ukuran dituliskan secara lengkap sampai tercapai suatu fungsi benda kerja. Penulisan ukuran pada gambar kerja sudah distandarkan oleh lembaga standardisasi internasional yaitu ISO.
Secara umum, ukuran pada gambar teknik diklasifikasikan menjadi tiga jenis. Ketiga jenis ukuran tersebut yaitu ukuran fungsional, ukuran non fungsional dan ukuran pembantu.
Ukuran Fungsional (F)
Ukuran fungsional (F) adalah ukuran yang didasarkan pada fungsi dari kerja benda yang akan dibuat. Ukuran fungsional digunakan untuk bagian - bagian yang berpasangan. Toleransi yang digunakan pada ukuran fungsional biasanya adalah toleransi umum.
Ukuran Non Fungsional (NF)
Ukuran non fungsional (NF) adalah ukuran yang digunakan untuk proses manufaktur (proses pengerjaan) dan untuk pengecekan atau pengukuran. Ukuran non fungsional (NF) hanya berfungsi untuk membantu mencapai fungsi benda yang dibuat dan tidak ditinjau secara langsung berdasarkan fungsi kerjanya.
Ukuran Pembantu (H)
Ukuran pembantu (H) adalah ukuran yang digunakan dengan tujuan agar operator manufaktur tidak perlu menghitung ukuran secara keseluruhan atau sisa ukurannya. Penulisan ukuran pembantu biasanya ditulis di dalam tanda kurung.
Penulisan ukuran fungsional, non fungsional dan ukuran tambahan sebaiknya dilakukan pada satu atau dua pandangan saja (tidak ditulis di semua pandangan). Jika ukuran ditulis di semua pandangan akan menyebabkan kesulitan pembacaan gambar.
Pada dasarnya penunjukan ukuran dibedakan menjadi dua jenis yaitu:
1. Penunjukan ukuran besaran
penunjukan ukuran besaran yaitu ukuran yang menunjukkan besar atau dimensi benda kerja
2. Penunjukan ukuran posisi
Penunjukan ukuran posisi/kedudukan maksudnya adalah ukuran yang menunjukkan posisi dari bagian benda yang dibuat, contohnya adalah posisi lubang.
Itulah jenis - jenis ukuran gambar teknik yang dapat disampaikan pada tulisan kali ini semoga dapat bermanfaat.
Penulisan ukuran yang baik dan benar akan meminimalisir kesalahan dimensi pada saat pembuatan benda kerja
Ikuti kami dan temukan artikel menarik lainnya di Google News.
Terima kasih.ilmu yang di berikan membantu kami sebagai pelajar untuk lebih memahami materi tentang meja gambar teknik dan sangat bermanfaat semonga sukses trus
ReplyDelete