Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penyebab Terjadinya Overheat dan Cara Mengatasinya

Penyebab Terjadinya Overheat dan Cara Mengatasinya - Pernahkah Anda mendengar istilah overheat? Jika Anda sering berkendara atau Anda familiar dengan dunia otomotif pasti Anda pernah mendengar istilah overheat.

Lalu, apa itu overheat?

Overheat adalah panas berlebih yang terjadi pada mesin kendaraan sehingga performa kendaraan menjadi terganggu dan dapat menimbulkan masalah (trouble).

Mesin yang mengalami overheat maka akan keluar asap dari bagian kap mesin dan kendaraan menjadi mogok. Gejala awal terjadinya overheat dapat dilihat pada indikator panel instrumen "temperatur mesin" yang ada pada dashboard mobil. Jika terjadi overheat maka lampu indikator check engine akan menyala.


Mayoritas overheat terjadi pada saat kendaraan berada pada jalanan yang macet. Ini terjadi karena pada saat macet maka udara tidak akan berembus ke bagian mesin secara maksimal dan tidak mendinginkan bagian mesin sementara mesin tetap hidup dan mengeluarkan panas.

Hal tersebut akan berbeda jika kendaraan tidak berada pada jalanan yang macet. Kendaraan yang melakukan akselerasi akan bertabrakan dengan udara di bagian depan. Udara yang kontak dengan mesin kendaraan dapat mendinginkan mesin, di mana sebagian panas pada mesin akan berpindah ke udara.

Selain karena kemacetan, kondisi udara di sekitar kendaraan juga memberikan andil terjadinya overheat. Lingkungan yang menerima pancaran matahari cukup tinggi tentunya akan menjadikan udara di sekitar kendaraan menjadi lebih panas sehingga udara di sekitar kendaraan tidak dapat menyerap panas mesin secara maksimal.

Hal - Hal Yang Dapat Menyebabkan Overheat

Selain faktor eksternal yang sudah disebutkan di atas, overheat juga dapat terjadi karena faktor internal. Beberapa hal yang dapat menyebabkan terjadinya overheat di antaranya yaitu:

  1. Kuantitas atau Volume cairan pendingin pada radiator kurang
  2. Terjadi kerusakan pada thermostat
  3. Selang radiator tersumbat sehingga aliran cairan pendingin pada radiator tidak lancar
  4. Kipas pendingin mati atau putarannya lemah
  5. Tutup radiator rusak
  6. Terjadi kebocoran pada sistem pendingin
  7. Sirip radiator kotor sehingga pendinginan tidak dapat dilakukan dengan maksimal
  8. Water pump rusak

Cara Mengatasi Overheat

Jika terjadi overheat di jalan apalagi jauh dari pemukiman tentu dapat membuat pengemudi menjadi panik, segeralah menepi ke tempat yang aman.

Setelah itu lakukanlah cara berikut untuk mengatasi overheat.

1. Matikan mesin kendaraan Anda
2. Buka kap mesin dan diamkan mesin sampai menjadi dingin
3. Setelah mesin dingin, lakukan pengecekan volume air radiator dengan cara membuka tutup radiatornya. Jika kurang maka tambahkan air radiator sampai mencapai volume standar. Jangan lupa untuk mengecek reservoir tank juga.

Catatan:

  • Jika mesin mobil masih dalam keadaan panas, jangan membuka tutup radiator karena uap air bertekanan tinggi akan menyembur ke luar dan dapat mengakibatkan luka bakar jika terkena kulit.
  • Karet tutup radiator harus dalam keadaan tertutup rapat dan tekanan sesuai spesifikasi.

4. Jika baru dilakukan pengisian ulang air radiator tetapi cairan pada leher radiator terlihat menyusut berarti terjadi kebocoran pada sistem pendingin.
5. Lakukan pengecekan terhadap selang radiator dan pengikatnya, pastikan tidak retak, tidak kendur dan tidak terlepas. Pastikan tidak ada cairan yang menetes dari selang. Pengecekan kebocoran ini dilakukan dengan menyalakan mesin kendaraan terlebih dahulu kemudian tekan pedal gas agar rpm mobil tinggi. Putaran mesin yang tinggi akan menaikkan tekanan pompa sehingga kebocoran dapat terdeteksi.
6. Jika terjadi kebocoran, segera perbaiki dengan cara menutup sementara dengan pelapis karet atau dengan memperkuat dengan kawat pengikat.
7. Lakukan pengecekan pada pipa dan kisi-kisi radiator, pastikan terbebas dari kotoran.
8. Lakukan pengecekan fungsi thermostat dengan cara melepas thermostat kemudian cek dengan air panas, jika pada temperatur 70°C thermostat mulai membuka dan pada suhu 80°C terbuka maka thermostat dalam kondisi baik.
9. Lakukan pengecekan terhadap kinerja ekstra fan, kipas yang tidak bekerja dengan baik dapat menyebabkan terjadinya overheat.
10. Pastikan sabuk tali kipas tidak kendur atau lepas.

Itulah pembahasan mengenai Penyebab Terjadinya Overheat dan Cara Mengatasinya yang dapat disampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat.

Ikuti kami di Google News dan temukan artikel menarik lainnya.

Post a Comment for "Penyebab Terjadinya Overheat dan Cara Mengatasinya"